Portalnusa.id – Pendampingan ketahanan pangan terus dilakukan jajaran Komando Resor Militer (Korem) 063/Sunan Gunung Jati di wilayah kerjanya yang meliputi 8 kota dan kabupaten.
Ke delapan kota dan kabupaten ini diantaranya Kota Cirebon, Kabupaten Cirebon, Kabupaten Majalengka,Kabupaten Indramayu, Kabupaten Kuningan, Kabupaten Karawang, Kabupaten Purwakarta dan Kabupaten Subang.
Komandan Korem (Danrem) 063/Sunan Gunung Jati Kolonel Inf Dany Rakca, memastikan pendampingan ketahanan pangan di wilayah kerjanya terus dilakukan.
Pendampingan yang dilakukan jajaran nya berpedoman kepada program-program yang telah ditetapkan pemerintah pusat yang kemudian dijabarkan dan diimplementasikan oleh panglima TNI.
Sebagai sektor pelaksana, pendampingan ketahanan pangan terhadap para petani dan masyarakat bagian dari tugas Korem 063/SGJ yang kemudian disosialisasikan kepada Babinsa.
“Bentuk pendampingan yang kami lakukan ini, berupa mendampingi penanaman pohon yang bernilai ekonomis, misalnya pohon mangga, kemudian pertanian dari padi, jagung dan palawija, termasuk kemarin di Kabupaten Majalengka, Argapura pendampingan penanaman bawang merah,”kata Dany disela kesibukannya, Senin (9/1/2023).
Selain pendampingan, pihaknya juga melakukan kolaborasi dengan sejumlah para ahli yang sesuai dengan bidang dan tentunya mempunyai pengalaman yang luas soal ketahanan pangan.
Dirinya mencontohkan, ketahanan pangan yang berhasil yakni ketahanan pangan padi di daerah Kabupaten Subang yang sebelumnya hanya mendapatkan 5 sampai 6 ton per hektare setelah dilakukan pendampingan mengalami peningkatan.
“Pendampingan kami di Subang itu sangat fantastis, ketahanan pangan padi di Subang ini mengalami peningkatan yang tadinya hanya 5 sampai 6 ton per hektare menjadi 12 ton per hektare,”katanya.
Untuk itu dirinya berharap hasil panen di Kabupaten Cirebon dapat mengalami peningkatan. Makadaritu dirinya menjamin ketika ada persoalan mengenai ketahanan pangan dapat langsung menghubungi nya.
Discussion about this post